Jumat, 08 September 2017

Cara Meminta Kenaikan Gaji

Cara Meminta Kenaikan Gaji

Cara Meminta Kenaikan Gaji - Sesudah berperan kian waktu di perusahaan, siapa sich yang tidak menginginkan kenaikan upah? Terlebih bila harga keperluan keseharian makin tinggi atau tanggung jawab yang diemban makin besar, kenaikan upah yaitu kompensasi yang layak anda perjuangkan. 
Namun, bagaimana langkah ampuh memohon kenaikan upah supaya lebih mudah dipenuhi oleh atasan? Inilah sebagian strategi yang dapat anda kerjakan! 
Survey dahulu standard upah untuk tanggung jawab yang anda emban 
Sebelumnya mengambil keputusan untuk memohon kenaikan upah, anda butuh ketahui berapakah kisaran upah yang lumrah untuk tempat atau jabatanmu. Hal semacam ini ditetapkan banyaknya aspek, seperti cost hidup minimal, UMR yang ditetapkan, type pekerjaan, dan masa bekerja. 
Kerjakan penelitian standard upah dari website lowongan kerja, instansi penelitian, ataupun media. Dari situ, anda dapat peroleh deskripsi berapakah angka kenaikan upah yang dapat anda berharap. 
Mengerti kebijakan perusahaan tentang kenaikan upah serta yakinkan anda mencermati kondisi 
Mengerti baik-baik ketentuan perusahaan yang terkait dengan kenaikan upah. Setiap perusahaan miliki kebijakan yang tidak sama, ada yang lihat dari masa dedikasi, ada yang dari kemampuan, ada juga yang memperhitungkan keduanya. Ketentuan ini dapat anda menjadikan referensi kapan waktu yang pas untuk memajukan kenaikan upah. 

Cara Bicara Minta Kenaikan Gaji

Diluar itu, anda juga butuh mencermati keadaan keuangan perusahaan. Bila keadaannya tengah sempurna serta miliki prospek yang baik, anda dapat coba lakukan manuver. Demikian sebaliknya, bila perusahaan tengah alami resesi atau kerugian, baiknya urungkan dahulu niatmu memohon kenaikan upah. 
Buat penilaian yang objektif pada dirimu sendiri 
Bagaimana penilaian pada peranan serta kemampuanmu pada perusahaan? Apakah tempatmu dapat dengan gampang digantikan orang yang lain? Apakah peran serta kemampuanmu sampai kini cukup membanggakan? Pastinya, pertanyaan-pertanyaan ini butuh dijawab dengan jujur serta objektif lewat bukti kuat seperti catatan prestasi, bukan hanya memercayakan perasaan saja. 
Bila nilai yang anda punyai makin tinggi, jadi makin baik juga tempat tawar yang anda miliki. Terutama, bila anda termasuk juga karyawan ‘bintang’, perusahaan semakin lebih mudah untuk mengabulkan permintaanmu. Buat persiapan data-data ini dengan baik untuk menguatkan alasanmu sebelumnya berjumpa atasan untuk minta naik upah. 
Siapkan saat spesial untuk bernegosiasi serta kerjakan dengan norma yang baik 
Keinginan kenaikan upah tidaklah diskusi yang dapat dikerjakan sembari kemarin. Baiknya, mintalah saat spesial pada atasan untuk lakukan negosiasi. Buat janji lebih dahulu sambil mengungkap maksudmu. Begitu, anda dapat menegosiasikan kenaikan gajimu dengan atasan dengan leluasa. 
Agar atasan dapat lebih lunak, janganlah meremehkan norma waktu bernegosiasi. Diantaranya menghadirkan diri dengan rendah hati, pilih kalimat yang sopan dan tidak bertele-tele, dan tidak lebih dahulu mengatakan nominal upah. Sampaikan juga argumen yang kuat mengapa anda menginginkan naik upah, umpamanya karna menginginkan menikah atau karna tanggung jawabmu jadi bertambah. 

Bersiap-siaplah dengan penolakan. Bila sangat mungkin, ungkapkan alternatif beda ke atasan 
Sebelumnya memajukan keinginan kenaikan upah, janganlah lupa menyiapkan mental bila nyatanya permintaanmu tidak diterima. Bila sangat mungkin, tidak ada kelirunya coba memajukan alternatif beda supaya anda tetaplah dapat naik upah, umpamanya dengan memohon mutasi atau promosi jabatan. Lepas dari apa pun jawaban yang didapatkan, janganlah lupa mengatakan terima kasih atas saat yang didapatkan atasan buatmu. 
Pusatkan diskusi pada pekerjaan serta nilai Kamu. Janganlah membawa problem pribadi, termasuk juga problem keuangan atau problem beda jadi argumen Kamu membutuhkan kenaikan upah. Tunjukkan kekurangan pribadi di pekerjaan tidaklah suatu hal yang atasan Kamu menginginkan tahu. Diskusilah dalam soal nilai service Kamu. 
Janganlah meneror untuk berhenti bila Kamu tidak memperoleh kenaikan upah. Ini tidak sering berhasil. Tidak perduli begitu berharganya Kamu untuk perusahaan, janganlah mersa kalau Kamu begitu dibutuhkan. Banyak orang yang lain yang masih tetap semangat pelajari pekerjaan Kamu untuk bayaran yang lebih sedikit. Bila Kamu mengambil keputusan berhenti kerja minimnya kenaikan upah, janganlah tuliskan ini jadi argumen di surat pengunduran diri Kamu. 
Kenalilah kalau atasan Kamu mempunyai tenggat saat serta biaya yang perlu dihemat. 
Atasan mempunyai jauh semakin banyak pengalaman negosiasi. Kekeliruan paling besar seseorang karyawan yaitu tidak siap untuk bernegosiasi. 
Tetaplah berfikir positif. Janganlah pakai saat ini untuk mengeluhkan manajemen, rekanan kerja, keadaan kerja, atau apapun. Serta janganlah menyeret rekanan kerja beda kedalam perbandingan upah. Ini juga akan merugikan Kamu, bahkan juga bila Kamu memberikan pujian pada mereka. Bila Kamu mesti mengangkat satu problem, bicarakan dengan sopan serta usulkan anjuran untuk problem itu pada saat yang berlainan dengan waktu memohon kenaikan upah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar